Ciptakan Brand Dengan Kenali Otak Konsumen

Kamis, 08 Desember 2016

Ciptakan Brand Dengan Kenali Otak Konsumen


BRAND ACTIVATION

Menurut Triune Brain Theory, otak manusia memiliki 3 fungsi. Lizard Brain yang sifatnya auto pilot dan fungsinya 3F ; Freeze, Fight or Flight. Human Brain atau Neo Cortex yang sifatnya merasionalisasi dengan cukup alasan. Dan yang ketiga Mamal Brain atau Lymbic System yang mengambil keputusan berdasarkan emosi, memori dan habit.

Informasi apapun yang masuk ke benak konsumen PASTI LANGSUNG DITOLAK oleh lizard brain. Ini tantangan yang paling berat bagi Brand Activation. Jadi bagaimana? Lizard Brain ini harus di lumpuhkan. Dibuat tidur. Dihypnotis.

Setelah itu berikan reasons dan rasional yang cukup untuk menaklukkan Human Brain. Dan lalu gunakan pendekatan emosional untuk merayu Mamal Brain mengambil keputusan.

Semua orang sudah punya merek, sudah punya logo, sudah punya website, sudah punya akun Facebook, Twitter dan Instagrams. Apakah berarti semua orang sudah melakukan BRANDING?

Belum!

Karena merek bukan brand. Logo bukan brand. Website bukan brand. Akun Facebook, Twitter dan Instagram bukan brand. Lalu brand itu apa?

Brand adalah ikatan emosi antara produk anda dan konsumen anda.

Ikatan emosi. Nilai apa yang ditawarkan oleh produk anda agar menjadi ikatan emosi  dengan konsumen anda? Ada 2 yang bisa menjadi pijaakan ikatan emosi. Core value dan Added value yang kemudian menjadi dasar dari positioning dan differentiation.

"Pasar" itu bukan berada di pasar. "Pasar" itu buat orang branding hanya penyedia barang. Jalur distribusi. Bagi orang branding "pasar" itu adanya di benak konsumen. Nah. Brand activation itu intinya mengaktivasi ikatan emosi dalam benak konsumen. Yang di aktivasi itu ya positioningnya.

Jadi kita perlu tau struktur dari otak konsumen kita.

Selamat mencoba.

0 komentar :

Posting Komentar