Panglima TNI, Isyaratkan Fakta Pecah Belah Bangsa

Minggu, 13 November 2016

Panglima TNI, Isyaratkan Fakta Pecah Belah Bangsa


Muhammad Thamrin :

*Panglima TNI*

Ada satu hal yg belum dibahas atas ILC 811 kemarin soal mengapa Panglima TNI di awal paparannya panjang lebar membahas issue ancaman invasi dan kolonialisme RRC PKC ke Indonesia yang kaya raya, bahkan dengan bahan presentasi detil, dan faktanya.
memang tak ada hubungannya dgn tema or issue Penistaan Agama ??

Mungkin sampai selesai pun tinjauannya sebagian besar pemirsa masih blom nyambung apa maksudnya.
Mungkin hanya menangkap ini issue yg kita sudah tahu juga, dan paling2 Panglima hanya ingin bangsa ini tahu dan waspada saja.
Just it.

*Justru ini sebenarnya adalah point issue paling Utama Indonesia hari ini yang telah didesign lama sejak puluhan tahun lalu*

Masalah Penistaan Agama oleh BTP yang barusan terjadi banyalah 1 scene pendek dari skenario kolonialisme ini untuk mecah-belah bangsa, merusak persatuan dan kesatuan NKRI.

Kondisi Indonesia hari ini sudah terperangkap oleh design Kolonialisasi Asing Aseng yang hampir rampung sempurna.

Di sinilah peran penting dan Sentral seorang  BTP sbg Proxi berikut teman pelindungnya, melaju ke tujuan via  Pilkada sd RI1 secara penuh shgg 100% Indonesia dikuasai lahir bathin ipolek Sosbudhankamnas.

*Panglima TNI sesungguhnya ingin menyampaikan bhw BTP dan barisannya adalah bukan hanya memusuhi Islam  namun mereka adalah Musuh seluruh anak  Bangsa dan Rakyat Indonesia dari seluruh suku agama dan golongan.*
Karena BTP dan Barisannya membawa misi penjajahan seperti Singapore dan Tibet seperti yg sudah banyak diketahui.

Ini yang blom banyak didiskusikan anak bangsa yg selama ini tertipu oleh penyesatan2 Issue oleh media lacur bayaran yg mengalihkan dari issue sebenarnya agar rakyat bangsa ini lengah dan lalai.

*Bangsa dibuat bermusuhan krn diadu domba dgn issue rasis, sara, penistaan agama dll. Devide et impera. Lagu lama.*

Rakyat lupa pd hal utama yakni design PENJAJAHAN yg dibawa oleh BTP sbg Proxi alias Boneka OKC RRC dibantu Taipan2 Congbi.

Ekstra Ordinary Ekstrim lebih bahayanya, penjajahan oleh China bukan hanya mengendalikan semua kebijakan dan pemerintahan serta ekonomi seperti Belanda dulu.
Namun diikuti design akan memasukkan Penduduk China secara langsung/pysik ke Indonesia sebanyak 200Jt orang. Hal yang amat mungkin krn jumlah itu blom seberapa dari Penduduk RRC yang lebih dari 1Milyar orang.

Cukup di situ ??
No...!!!
Hal tsb akan dilanjutkan dgn Genocide seperti yg dilakukan oleh banyak Negara seperti yg melanda Suriah, Israel, Bosnia, Serbia dll.
(Pelajari lagi sejarah Singapore juga)

Jadi kalau ada segolongan anak bangsa baik Muslim maupun yg  beragama lain masih ngotot hanya melihat sosok BTP sebagai sosok biasa, maka sesungguhnya anda adalah benar2 anak bangsa yg bodoh dan tidak mencermati sesungguhnya apa yg ada di hdapan dan lingkungan anda hidup saat ini. Nalar anda tidak berjalan. Celakanya lagi ilmu anda memadai. Namun akal sehat dan ilmu musnah hanya karena tertipu pencitraan media lacur bayaran dan ngefans buta layaknya penyembah berhala kpd sosok figur.
Anda tidak lagi memiliki commen sense yg pantas.
Inilah perangkap angkara murka biadabnya.

Sadar dan bangunlah, Bersatulah wahai anak bangsa....!!
Patahkan dan hancurkan design Kolonialisme China RRC PKC dgn Proxi BTP dan barisannya....!!!

*Jadi, ada atau tidak ada kasus Pulau Seribu, BTP Nyahok seharusnya sudah harus dilengserkan, diadili dan dihukum sesuai per UU berlaku karena kasus kriminal korupsi dan pelanggaran hukumnya soal kebijakan2 dll telah nyata dan begitu banyaknya*

Di bawah rezim Boneka yg hancur2an ini hanya persatuan dan kesatuan  Bangsa yang paling sakti dan cepat untuk mengembalikan tatanan bernegara dan berbangsa kembali sesuai UUD 45 menuju kejayaan.

Kesimpulannya : paparan Panglima kemarin sungguh menuju pandangan lebih jauh dan mendalam atas masa depan Bangsa ini.
Kecerdasan Panglima terbukti.

WALLAAHU a'lam bisshawab.

*SEBAR LUASKAN*

0 komentar :

Posting Komentar